Dinihari, kocar-kacir dengan kedatangan puluhan personil gabungan Polisi sektor
Mandau, Reskrim, Satlantas dan Shabara Polres Bengkalis. Kedatangan puluhan personil
tersebut guna menjawab keluhan masyarakat yang telah gerah akan aksi berbahaya yang
dilakukan ratusan remaja Kota minyak, Kecamatan Mandau, Bengkalis.
Namun, Operasi Cipta kondisi (Cipkon) kali ini tidak seberingas tindakan yang
dilakukan petugas sebelumnya dengan membubarkan paksa aksi Bali itu. Petugas lebih
melakukan pendekatan persuasif dengan hanya berjaga-jaga disekitar lokasi
balapan.
” Untuk saat ini kita lakukan pendekatan secara persuasif dahulu. Sambil berjalan,
nanti kita akan libatkan seluruh elemen masyarakat dan Upika,” jelas Kapolsek
Mandau, Kompol Taufiq Hidayat Thayeb SIK,SH kepada spiritriau.com Minggu (02/08/2015)
(jon)