Jurnalisme Investigatif
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi
No Result
View All Result
Login
Jurnalisme Investigatif
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi
No Result
View All Result
Jurnalisme Investigatif
No Result
View All Result
Home Gagasan Ahli

Tidak Sekedar Populer, Capres Pilpres 2024 Harus Berkualitas

21 Juni 2022
in Gagasan Ahli, Sorotan
0
Tidak Sekedar Populer, Capres Pilpres 2024 Harus Berkualitas

Gambar Ilustrasi | Sumber : jawapos.com

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappScan QR Code

Kamu mungkin suka

Kejaksaan Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi Investasi di TaniHub

Kejaksaan Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi Investasi di TaniHub

6 jam ago
foto-black-mamba-Ahmad-Sahroni

Ternyata Hoaks: Fakta di Balik Isu “Black Mamba” di Rumah Ahmad Sahroni

6 jam ago

JAKARTA – Emrus Sihombing, pakar komunikasi politik Universitas Pelita Harapan, mengatakan calon presiden (Capres) dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024 diharapkan tidak hanya populer, tetapi juga berkualitas dan berintegritas.

“Masyarakat perlu mengetahui integritas kualitas calon presiden 2024 yang berkualitas dan bermartabat. Jadi tidak hanya berdasarkan popularitas dan elektabilitas dalam temuan,” kata Emrus Sihombing, Senin (30/10).

Ia mengatakan, jika masyarakat memilih calon presiden semata-mata berdasarkan popularitas dan elektabilitas, ia akan cenderung mengembangkan kebijakan, program, dan aksi rakyat selama rakyatnya nyaman.

Baca Juga : Pengaruh Religiusitas dan Pilihan Politik

“Ada kemungkinan bahwa beberapa janji kampanye tidak akan terpenuhi secara optimal. Dia juga tidak memiliki strategi pemecahan masalah keseluruhan yang substansial yang membawa kembali masalah yang relatif sama di semua bidang kehidupan sosial. Dia tidak pernah membahas akar masalahnya.” jelas Emrus Sihombing.

Pemimpin atas dasar popularitas-elektabilitas kata Emrus Sihombing akan sangat terbuka kemungkinan membuat kebijakan, program, dan tindakan sekedar menyenangkan saja dalam jangka pendek, namun tetap di bawah kendali kekuatan pemodal dari dalam mapun luar negeri.

“Misalnya, membangun atas dasar pinjaman dari berbagai negara dan atau perusahaan swasta dari luar negeri. Gaya kepemimpinan semacam ini akan membuat bangsa kita tidak mampu bersaing dengan negara tetangga sekalipun karena dikendalikan oleh pemberi pinjaman,” ungkap Emrus Sihombing.

Baca Juga : Peran Etika Politik Untuk Hindari Hasil Pemilu Cacat Hukum

Tags: #Capres 2024Pemilu 2024Pilpers
dianpurwanto

dianpurwanto

Berita Terkait

Kejaksaan Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi Investasi di TaniHub

Kejaksaan Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi Investasi di TaniHub

by Redaksi JurnalInvestigatif
2025/09/04
0

Jakarta, 4 September 2025 – Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi dan tindak...

foto-black-mamba-Ahmad-Sahroni

Ternyata Hoaks: Fakta di Balik Isu “Black Mamba” di Rumah Ahmad Sahroni

by Redaksi JurnalInvestigatif
2025/09/04
0

Jakarta – Media sosial sempat dihebohkan oleh beredarnya foto benda misterius yang disebut “Black Mamba” di rumah politisi Ahmad Sahroni....

didampingi-hotman-paris-nadiem-makarim-penuhi-panggilan-kejagung

Nadiem Makarim Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Chromebook, Didampingi Hotman Paris

by Redaksi JurnalInvestigatif
2025/09/04
0

Jakarta, 4 September 2025 – Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, kembali menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung...

Wapres Gibran Digugat Bayar Ganti Rugi Rp125 Triliun-Tuntutan Karena Ijazah Tak Sesuai Syarat

Wapres Gibran Digugat Bayar Ganti Rugi Rp125 Triliun: Tuntutan Karena Ijazah Tak Sesuai Syarat

by Redaksi JurnalInvestigatif
2025/09/04
0

Jakarta – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, tengah menghadapi gugatan perdata di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat terkait dugaan tidak...

Next Post
Negara dengan Sistem Pendidikan Terburuk di Dunia, Apa Indonesia Termasuk

10 Negara dengan Sistem Pendidikan Terburuk di Dunia, Apa Indonesia Termasuk?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Bisnis
  • Gagasan Ahli
  • Gercep Polri
  • Isu Polri
  • Jaga Negeri
  • Kamtibmas
  • Nasional
  • Pendapat Ahli
  • Pendidikan
  • Sains Teknologi
  • Sorotan
  • Sosial Politik
  • Trending no.1 Media Sosial

Berita Terbaru

Kejaksaan Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi Investasi di TaniHub

Kejaksaan Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi Investasi di TaniHub

4 September 2025
foto-black-mamba-Ahmad-Sahroni

Ternyata Hoaks: Fakta di Balik Isu “Black Mamba” di Rumah Ahmad Sahroni

4 September 2025
didampingi-hotman-paris-nadiem-makarim-penuhi-panggilan-kejagung

Nadiem Makarim Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Chromebook, Didampingi Hotman Paris

4 September 2025
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

© Copyright Jurnalisme Investigatif Team All Rights Reserved -

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi

© Copyright Jurnalisme Investigatif Team All Rights Reserved -