Jurnalisme Investigatif
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi
No Result
View All Result
Login
Jurnalisme Investigatif
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi
No Result
View All Result
Jurnalisme Investigatif
No Result
View All Result
Home Sorotan

Penyebab Banjir yang Bikin Bekasi Lumpuh

6 Maret 2025
in Sorotan
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappScan QR Code

Jakarta – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan bahwa ketinggian air akibat banjir di Kabupaten dan Kota Bekasi, Jawa Barat, mencapai hingga tiga meter. Banjir ini disebabkan oleh hujan deras yang disertai dengan kiriman air dari sungai di wilayah hulu, tepatnya dari kawasan Bogor.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengungkapkan bahwa banjir ini terjadi akibat curah hujan yang tinggi, ditambah dengan aliran air dari hulu sungai yang mengarah ke wilayah Bekasi. “Banjir terjadi disebabkan hujan deras dan kiriman air dari sungai di bagian hulu,” ujar Abdul Muhari, seperti dilansir Antara, Selasa (4/3/2025).

Kamu mungkin suka

Dengan-nada-bergetar-Lesti-Kejora-nyaris-menangis-saat-hadir-di-sidang-MK

Lesti Kejora Menangis di Sidang MK, Keluhkan Ketidakjelasan UU Hak Cipta

1 minggu ago
DPR Apresiasi Dukungan Pertamina terhadap Penegakan Hukum oleh Kejagung

DPR Apresiasi Dukungan Pertamina terhadap Penegakan Hukum oleh Kejagung

2 minggu ago

BNPB melaporkan bahwa tujuh kecamatan di Kota Bekasi terdampak banjir. Ketujuh kecamatan tersebut adalah Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Medan Satria, Jatiasih, Pondok Gede, dan Rawalumbu. Dampak banjir di Kota Bekasi cukup parah, dengan sedikitnya 140 rumah terendam air setinggi tiga meter.

Sementara itu, di Kabupaten Bekasi, banjir merendam 15 rumah warga dengan ketinggian air mencapai 150 cm. BNPB terus melakukan upaya evakuasi terhadap korban banjir yang terdampak.

Tim gabungan dari BNPB juga telah dikerahkan untuk melakukan evakuasi menggunakan perahu karet. Di samping itu, pihak PLN Kota Bekasi melakukan pemadaman sementara pada jaringan listrik untuk memastikan keselamatan warga selama proses evakuasi, mengingat beberapa kawasan masih tergenang air dengan ketinggian yang cukup tinggi.

Hingga kini, BNPB masih melakukan pendataan terkait jumlah warga yang terdampak bencana banjir tersebut.

Baca Juga : LSM Kritik Lemahnya Pengawasan Hukum terhadap BUMN, Soroti Kasus Korupsi Minyak Mentah di Pertamina

Tags: BNPBPLN
Salma Hn

Salma Hn

Berita Terkait

Dengan-nada-bergetar-Lesti-Kejora-nyaris-menangis-saat-hadir-di-sidang-MK

Lesti Kejora Menangis di Sidang MK, Keluhkan Ketidakjelasan UU Hak Cipta

by Salma Hn
2025/07/23
0

Jakarta – Penyanyi dangdut Lesti Kejora tak kuasa menahan tangis saat memberikan kesaksian dalam sidang uji materi Undang-Undang Nomor 28...

DPR Apresiasi Dukungan Pertamina terhadap Penegakan Hukum oleh Kejagung

DPR Apresiasi Dukungan Pertamina terhadap Penegakan Hukum oleh Kejagung

by Salma Hn
2025/07/15
0

Jakarta — Anggota Komisi VI DPR RI, Sartono Hutomo, menyampaikan apresiasinya terhadap sikap kooperatif manajemen PT Pertamina (Persero) dalam mendukung...

Kejagung Tak Hanya Fokus pada Jurist Tan dalam Kasus Dugaan Korupsi Chromebook

Kejagung Tak Hanya Fokus pada Jurist Tan dalam Kasus Dugaan Korupsi Chromebook

by Salma Hn
2025/07/15
0

Jakarta — Kejaksaan Agung (Kejagung) memastikan penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sistem Chromebook senilai Rp9,9 triliun tidak hanya terfokus pada...

Tina Talisa Diangkat Jadi Komisaris Pertamina Patra Niaga, Gaji Diperkirakan Capai Rp21,8 Miliar per Tahun

Tina Talisa Diangkat Jadi Komisaris Pertamina Patra Niaga, Gaji Diperkirakan Capai Rp21,8 Miliar per Tahun

by Salma Hn
2025/07/15
0

Jakarta – Staf Khusus Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Tina Talisa, resmi ditunjuk sebagai Komisaris PT Pertamina Patra Niaga. Penunjukan...

Next Post
Pengacara Andi Ahmad Nur Darwin Bela Harvey Moeis: Uang Rp271 Triliun Bukan Korupsi

Pengacara Andi Ahmad Nur Darwin Bela Harvey Moeis: Uang Rp271 Triliun Bukan Korupsi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Bisnis
  • Gagasan Ahli
  • Gercep Polri
  • Isu Polri
  • Jaga Negeri
  • Kamtibmas
  • Nasional
  • Pendapat Ahli
  • Pendidikan
  • Sains Teknologi
  • Sorotan
  • Sosial Politik
  • Trending no.1 Media Sosial

Berita Terbaru

Dengan-nada-bergetar-Lesti-Kejora-nyaris-menangis-saat-hadir-di-sidang-MK

Lesti Kejora Menangis di Sidang MK, Keluhkan Ketidakjelasan UU Hak Cipta

23 Juli 2025
DPR Apresiasi Dukungan Pertamina terhadap Penegakan Hukum oleh Kejagung

DPR Apresiasi Dukungan Pertamina terhadap Penegakan Hukum oleh Kejagung

15 Juli 2025
Kejagung Tak Hanya Fokus pada Jurist Tan dalam Kasus Dugaan Korupsi Chromebook

Kejagung Tak Hanya Fokus pada Jurist Tan dalam Kasus Dugaan Korupsi Chromebook

15 Juli 2025
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

© Copyright Jurnalisme Investigatif Team All Rights Reserved -

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi

© Copyright Jurnalisme Investigatif Team All Rights Reserved -