Jurnalisme Investigatif
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi
No Result
View All Result
Login
Jurnalisme Investigatif
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi
No Result
View All Result
Jurnalisme Investigatif
No Result
View All Result
Home Sorotan

BMKG: Peringatan Dini Kekeringan Meteorologis di Jawa Barat

2 Agustus 2023
in Sorotan
0
Kekeringan meteorologis Jawa Barat

Kekeringan meteorologis Jawa Barat

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappScan QR Code

JurnalismeInve – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Jawa Barat telah mengeluarkan peringatan dini terkait kekeringan meteorologis yang terjadi di beberapa kecamatan di empat kabupaten di Jawa Barat.

Peringatan ini dikeluarkan pada dasarian pertama 1-10 Agustus 2023, dan beberapa daerah berstatus siaga menghadapi ancaman kekeringan yang semakin menguat.

Kamu mungkin suka

Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho

Siap-siap Liburan Aman! Korlantas “Panaskan Mesin” dengan Operasi Zebra Jelang Nataru

5 hari ago
Gubernur Riau ditangkap KPK

Fakta Baru OTT Gubernur Riau: Diduga Terkait Proyek PUPR, KPK Boyong 10 Terperiksa ke Jakarta

7 hari ago

Kami mencoba menjelaskan tentang peringatan dini kekeringan meteorologis, wilayah yang terdampak, dan potensi dampak yang ditimbulkan oleh fenomena ini.

Daerah Rawan Kekeringan

Menurut prakirawan Stasiun Klimatologi Jawa Barat, Dwi Yoga Primartono, status siaga kekeringan meteorologis tersebar di beberapa kecamatan, antara lain:

  1. Kecamatan Padalarang dan Parongpong di Kabupaten Bandung Barat
  2. Kecamatan Gegesik di Kabupaten Cirebon
  3. Kecamatan Darma di Kabupaten Kuningan
  4. Kecamatan Jatiwangi, Lemah Sugih, dan Malausma

Status siaga ini menandakan bahwa tanda-tanda kekeringan semakin menguat, dan daerah-daerah tersebut berada dalam ancaman kekeringan yang disebabkan oleh curah hujan di bawah normal.

Penyebab Kekeringan Meteorologis

Kekeringan meteorologis terjadi ketika curah hujan di suatu daerah berada di bawah normal dalam jangka waktu tertentu. BMKG menggunakan kriteria jumlah hari tanpa hujan selama 31 hari dengan prakiraan kemungkinan curah hujan kurang dari 20 milimeter per sepuluh hari atau dasarian lebih dari 70 persen untuk menetapkan status siaga.

Selain itu, ada juga status awas yang menunjukkan bahwa kekeringan siap terjadi. Indikasinya adalah jumlah hari tanpa hujan selama 61 hari dengan prakiraan kemungkinan curah hujan kurang dari 20 milimeter per sepuluh hari atau dasarian lebih dari 70 persen.

Adapun status waspada menunjukkan bahwa daerah tersebut mengalami kekeringan, dan BMKG telah menetapkan beberapa daerah di Jawa Barat dengan status waspada, seperti sebagian wilayah Karawang, Subang utara, Indramayu, Sumedang, Majalengka, Cirebon, Kuningan, Purwakarta, Sukabumi, Cianjur, Bandung, Garut, Tasikmalaya utara, Ciamis, dan Pangandaran.

Potensi Dampak Kekeringan

Kekeringan meteorologis dapat memiliki dampak yang signifikan pada berbagai sektor, terutama pertanian dan ketersediaan air. Beberapa potensi dampak yang perlu diwaspadai adalah:

  1. Dampak bagi Sektor Pertanian: Kekeringan dapat menyebabkan sistem tadah hujan menjadi tidak optimal, sehingga dapat mengganggu produktivitas dan hasil pertanian.
  2. Keterbatasan Air Tanah dan Air Bersih: Kekeringan dapat mengurangi ketersediaan air tanah dan menyebabkan kelangkaan air bersih untuk kebutuhan masyarakat.
  3. Potensi Kebakaran: Kekeringan juga meningkatkan potensi kebakaran di wilayah yang terkena dampak, terutama pada musim kemarau yang panjang.

Peringatan Dini dan Tindakan Pencegahan

Peringatan dini kekeringan meteorologis yang dikeluarkan oleh BMKG ditujukan kepada masyarakat umum dan pemangku kepentingan terkait. Semua pihak diharapkan berhati-hati terhadap ancaman kekeringan dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan.

Pemerintah daerah dan instansi terkait perlu meningkatkan koordinasi untuk mengatasi potensi dampak kekeringan dan memberikan dukungan bagi masyarakat yang terdampak.

Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan pencegahan dan koordinasi yang baik untuk menghadapi ancaman kekeringan ini. Mari bersama-sama menjaga lingkungan dan mengurangi dampak dari fenomena alam ini.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

  1. Apa yang dimaksud dengan kekeringan meteorologis? Kekeringan meteorologis terjadi ketika curah hujan di suatu daerah berada di bawah normal dalam jangka waktu tertentu.
  2. Apa saja kecamatan yang berstatus siaga kekeringan meteorologis? Kecamatan Padalarang dan Parongpong di Kabupaten Bandung Barat, Kecamatan Gegesik di Kabupaten Cirebon, Kecamatan Darma di Kabupaten Kuningan, serta Kecamatan Jatiwangi, Lemah Sugih, dan Malausma.
  3. Apa saja dampak dari kekeringan meteorologis? Dampaknya meliputi gangguan pada sektor pertanian, ketersediaan air tanah yang terbatas, dan peningkatan potensi kebakaran.
  4. Apa yang harus dilakukan menghadapi ancaman kekeringan ini? Masyarakat dan pemangku kepentingan perlu berhati-hati dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk mengurangi dampak kekeringan.
  5. Apakah semua wilayah di Jawa Barat terdampak kekeringan? Tidak, hanya beberapa wilayah yang berstatus siaga dan waspada kekeringan.

Baca Juga : Beda data soal Gandum antara Kemendag dan Kementan

Dapatkan informasi terupdate berita polpuler harian dari jurnalismeinvestigatif.com Untuk kerjasama lainya bisa kontak email tau sosial media kami lainya.

Tags: Fenomena kekeringan di IndonesiaJawa BaratkekeringanKekeringan meteorologis Jawa BaratPeringatan dini kekeringan 2023
dianpurwanto

dianpurwanto

Berita Terkait

Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho

Siap-siap Liburan Aman! Korlantas “Panaskan Mesin” dengan Operasi Zebra Jelang Nataru

by Salma Hn
2025/11/05
0

Depok – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Drs. Agus Suryonugroho S.H, M.Hum mengatakan bahwa pihaknya akan mempersiapkan...

Gubernur Riau ditangkap KPK

Fakta Baru OTT Gubernur Riau: Diduga Terkait Proyek PUPR, KPK Boyong 10 Terperiksa ke Jakarta

by Salma Hn
2025/11/04
0

JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperketat penyelidikan pasca Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang menjerat Gubernur Riau Abdul Wahid, Senin...

m-farhan-nyoblos-pilkada_43

Kasus Korupsi Pemkot Bandung: Wali Kota M. Farhan Dukung Penuh Penyidikan Kejari

by Salma Hn
2025/10/31
0

Jakarta - Wali Kota Bandung, M. Farhan, angkat bicara menyikapi perkembangan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi dan penyalahgunaan kewenangan di...

Tegas! Prabowo di Depan Sitaan Rp 13 T: Korupsi Harus Diberantas Habis

Tegas! Prabowo di Depan Sitaan Rp 13 T: Korupsi Harus Diberantas Habis

by Salma Hn
2025/10/21
0

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto memberikan pesan keras. Pesan ini ia sampaikan di Kejaksaan Agung (Kejagung). Ia berbicara di depan...

Next Post
Perpres Jurnalisme Berkualitas

Perpres Jurnalisme Berkualitas: Memastikan Informasi Berkualitas di Era Digital

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Bisnis
  • Gagasan Ahli
  • Gercep Polri
  • Isu Polri
  • Jaga Negeri
  • Kamtibmas
  • Nasional
  • Pendapat Ahli
  • Pendidikan
  • Sains Teknologi
  • Sorotan
  • Sosial Politik
  • Trending no.1 Media Sosial

Berita Terbaru

Ditjen Hubdat Tinjau PO Sinar Jaya di Bekasi, Pastikan Armada Bus Layak Jalan Jelang Nataru

Ditjen Hubdat Tinjau PO Sinar Jaya di Bekasi, Pastikan Armada Bus Layak Jalan Jelang Nataru

10 November 2025
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum

Korlantas Polri Hadir Lebih Humanis, Irjen Agus Tekankan Polantas Menyapa sebagai Wajah Baru Polisi Lalu Lintas

10 November 2025
Viral! Polantas Bogor Menolak Suap, “Kami Hanya Ingin Bapak Tertib”

Viral! Polantas Bogor Menolak Suap, “Kami Hanya Ingin Bapak Tertib”

10 November 2025
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

© Copyright Jurnalisme Investigatif Team All Rights Reserved -

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Sorotan
  • Pendapat Ahli
  • Sosial Politik
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Sains dan Teknologi

© Copyright Jurnalisme Investigatif Team All Rights Reserved -