Jakarta – Tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Polri gencar melakukan penangkapan terhadap terduga teroris jelang Natal dan Tahun Naru (Nataru). Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi aksi teror.
“Densus 88 secara terus menerus (menangkap terduga teroris) dalam rangka mengantisipasi (ancaman teror),” ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan, Jumat (24/12/2021).
Dikatakan Ramadhan, penangkapan tersebut tidak hanya dilakukan menjelang Nataru saja. Setiap saat Densus 88 selalu mengidentifikasi pihak yang terlibat dengan jaringan terorisme itu.
“Setiap saat tim Densus 88 melakukan identifikasi dan pengembangan,” ucapnya.
Upaya identifikasi hingga penangkapan tersebut dilakukan untuk mencegah serta mengantisipasi rencana teror di Tanah Air.
“Jadi, tidak hanya melihat hari-hari tertentu saja ya. Densus 88 secara terus menerus melakukan kegiatan dalam rangka menciptakan situasi yang aman bagi seluruh warga Indonesia,” ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, Tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Polri menangkap tiga terduga teroris yang berasal dari Kalimantan Tengah (Kalteng) berinisial AZE, RT, dan MS pada Selasa (21/12/2021).
Berdasarkan hasil penyelidikan, diketahui ketiga terduga teroris berencana untuk melakukan sejumlah aksi teror di Tanah Air.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku teror sedang merencakan pembelian senjata dengan persiapan idad atau pelatihan fisik militer dan menembak. Densus juga menemukan perencanaan yang dilakukan kelompok ini dalam melakukan aksi teror Tanah Air,” ucap Ramadhan di Bareskrim Polri, Kamis (23/12/2021).
Sumber: BeritaSatu.com