Site icon jurnalismeinvestigatif.com

Polri Perkuat Reformasi Internal, Praktik Pungli Jadi Perhatian Serius

Sepanjang 2025, Polda Metro Jaya Sita 3,291 Ton Narkoba Senilai Rp1,7 Triliun

Sepanjang 2025, Polda Metro Jaya Sita 3,291 Ton Narkoba Senilai Rp1,7 Triliun

Jakarta – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho, mengakui adanya praktik pungutan liar (pungli) dan percaloan yang masih terjadi di lingkungan kepolisian.

Pernyataan ini disampaikan dalam Rilis Akhir Tahun 2025 yang digelar di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (30/12/2025).

Irjen Agus menyebutkan, “Masih juga ditemukan transaksional, pungli, percaloan, dan lain sebagainya. Tetapi dengan semangat dan berubah kultur ‘dilayani menjadi melayani’, saya yakin kita semuanya masih bisa berubah yang lebih baik untuk kepentingan masyarakat.”

Menurut Irjen Agus, Polri memiliki komitmen kuat untuk memperbaiki budaya kerja sekaligus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Namun, ia menegaskan, jika masih ada anggota polisi yang kedapatan melakukan pungli, maka oknum tersebut akan diberi sanksi tegas.

“Kalau saya boleh mengambil kata-kata Pak Astamaops, ‘Kalau masih ada, silakan diblender’. Itu sudah berani seperti itu, Pak,” ujar Irjen Agus yang mengisyaratkan ancaman keras bagi anggota nakal.

Pernyataan ini menunjukkan keseriusan Polri dalam memberantas korupsi dan praktik ilegal yang merusak citra institusi penegak hukum, serta upaya meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

Exit mobile version