Site icon jurnalismeinvestigatif.com

Kaisar Sambo dan Konsorsium 303

Kaisar Sambo dan Konsorsium 303

Irjen Ferdy Sambo | Foto : antaranews

Desas-desus Kaisar Sambo dan konsorsium 303 mengejutkan timeline. Sebab, banyak petinggi Polri, pengusaha, dan crazy rich yang diduga terlibat. Kabar tersebut muncul bersamaan dengan pembunuhan Brigadir J bersama tersangka Ferdy Sambo.

Informasi tentang keberadaan Kaisar Tiga Harta Karun dan grafik konsorsium 303 beredar di beberapa media sosial WhatsApp hingga Twitter. Misalnya, akun Twitter @Opposite090192 mengunggah foto dalam bentuk flowchart berjudul “Kaisar Sambo dan Konsorsium 303”.

Kebenaran atau fakta dugaan keterlibatan konsorsium 303 di Ferdy Sambo dapat dimaknai secara lengkap melalui empat poin berikut ini.

Baca Juga : Peran Etika Politik Untuk Hindari Hasil Pemilu Cacat Hukum

Arti Konsorsium 303

Menurut KBBI, konsorsium adalah perkumpulan beberapa pengusaha yang menjalankan usaha bersama atau kelompok pedagang dan pengusaha, serta kemitraan.

Sementara itu, 303 menunjukkan kode di kepolisian untuk semua jenis kejahatan perjudian. Arti ini berasal dari Pasal 303 KUHP tentang hukuman bagi kejahatan perjudian.

Pada dasarnya, konsorsium 303 adalah bisnis perjudian ilegal untuk beberapa orang. dimana hasil tindakan akan dibagi-bagi.

Baca Juga : Politik Harus Diisi Orang-orang Peduli Bangsa

Seret nama pejabat Polri, termasuk Ferdy Sambo

Dalam infografis yang beredar, mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, serta sejumlah petinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen) Polri lainnya dilaporkan terlibat dalam bisnis perjudian.

Irjen Fadil Imran juga terkait erat dengan “Kerajaan Judi” atau konsorsium 303 yang diduga dikendalikan oleh Inspektur Jenderal Ferdy Sambo.

Nama Jaksa Agung Polda Sumut RZ Panca Putra juga ada dalam rencana “Kaisar Sambo dan Konsorsium 303” yang beredar di media sosial. Namun, dia kemudian membalas.

Dikutip dari Suara.com pada Sabtu (20/8), Panca Putra meminta publik agar mengecek ke lapangan. Ia mengaku bahwa kebenaran tidak bisa dibohongi.

“Teman-teman, Anda dapat melihat apakah Kapolda telah menerima uang perjudian. Saya harus mengatakan, saya tekankan. Saya telah melihatnya berkali-kali, dan Anda telah menyaksikan bagaimana saya pergi keluar untuk menangkap judi.” Kata Panca.

Baca Juga : Jangan Ada Lagi Politik Identitas dan Politisasi Agama

Ada Konglomerat yang ikut terseret

Selain pejabat Polri, sejumlah nama pengusaha juga disebut-sebut dalam dokumen itu. Di antaranya Crazy Rich Surabaya berinisial TL dan SS. Keduanya juga ikut disebut sebagai penyetor dan pemilik usaha.

Menanggapi informasi tersebut, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana mengatakan polisi telah melakukan penyelidikan dan tidak menemukan keterkaitan antara dua crazy rich Surabaya dengan kepemilikan judi online.

Baca Juga : Pengaruh Religiusitas dan Pilihan Politik

Kapolri akan copot polisi yang terlibat judi

Kapolri Listyo Sigit Prabowo meminta jajarannya menindak tegas segala bentuk tindak pidana yang meresahkan di masyarakat, mulai dari peredaran gelap narkoba hingga perjudian.

Selain itu, Sigit mengatakan akan menangkap anggota karena keterlibatannya dalam perdagangan narkoba, perjudian tradisional dan online, perpajakan ilegal (pemerasan), penambangan ilegal, penyalahgunaan BBM dan LPG, arogansi dan keberpihakan anggota dalam menangani masalah hukum masyarakat.

Menurut dia, hal ini dilakukan untuk menjaga harkat dan martabat institusi Polri, menjadi lebih baik dan mengembalikan kepercayaan publik di masa depan.

Baca Juga : Hadi Tjahjanto: Manajemen Tempur, Komunikasi Sosial, dan Pertanahan

Dapatkan informasi terupdate berita polpuler harian dari jurnalismeinvestigatif.com Untuk kerjasama lainya bisa kontak email tau sosial media jurnalismeinvestigatif lainya.

Exit mobile version